Hati-hati, cuaca panasyang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia bisa menyebabkan heat stroke. Bagaimana cara mencegahnya?

Akhir-akhir ini cuaca panas menyerang sebagian besar wilayah Indonesia. Di beberapa tempat, meskipun masih pagi hari, suhu udara sudah mencapai angka 36 derajat celcius.

Panasnya udara bisa membuat tidak nyaman. Keringat yang mengalir tiada henti, membuat Anda merasa lengket dan lembap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika Anda terkena heat stroke, hal pertama yang akan dirasakan adalah sakit kepala. Rasa sakit ini diikuti dengan kulit yang memerah, detak jantung yang meningkat, mual dan muntah, hingga pingsan.

Lebih parahnya, jika hal ini dibiarkan Anda bisa mengalami kondisi yang sangat serius, hingga meninggal dunia. Untuk itu, sangat penting melakukan pencegahan agar tidak terkena heat stroke.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan:

1. Jangan pakai baju terlalu ketat

Sirkulasi udara sangat penting di tengah cuaca panas. Maka, pilih pakaian yang bisa menyerap keringat dengan sirkulasi udara yang baik.

Hindari pakaian ketat dan berbahan tebal karena bisa menghambat tubuh menurunkan suhu saat Anda berada di tengah cuaca panas. Pakailah pakaian tipis dan longgar dan berwarna cerah.

2. Minum air putih

Ilustrasi. Salah satu cara mencegah heat stroke di tengah cuaca panas terik adalah banyak minum air putih. (iStock/Pongtep Chithan)

Menghidrasi tubuh dengan memenuhi kebutuhan cairan sangat penting dilakukan. Sebab, saat cuaca panas Anda memproduksi keringat lebih banyak, otomatis tubuh kehilangan banyak cairan.

Untuk itu, minum air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan yang hilang.

3. Batasi aktivitas di luar saat siang hari

Hindari aktivitas di luar, terutama saat suhu benar-benar ekstrem. Jika Anda terpaksa berada di luar ruangan, gunakan pelindung seperti topi atau payung agar tidak terpapar langsung sinar matahari.

4. Pakai sunscreen

Ilustrasi. Salah satu cara mencegah heat stroke di tengah cuaca panas terik adalah memakai sunscreen.(iStockphoto)

Tabir surya atau sunscreen jangan pernah terlewat. Sebab, tabir surya ini bisa melindungi kulit dari paparan langsung sinar matahari yang bisa merusak kulit.

Melansir UMSIDA, Anda dianjurkan pakai sunscreen saat harus berkegiatan di luar rumah. Gunakan secara teratur.

5. Hindari minuman atau mandi air dingin

Hindari mengkonsumsi langsung minuman bersuhu rendah saat selesai berkegiatan di suhu tinggi. Lebih baik, sesuaikan dahulu suhu tubuh dengan suhu ruangan, agar organ-organ di tubuh bisa menyesuaikan dengan air yang dikonsumsi atau dipakai mandi.

• ·FOTO: Pesona Hamparan Padang Savana Lembah Dieng Pasuruan
• ·Peringati Hari Lahir Pancasila, Kapolri: Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa
• ·Kemendagri Pastikan Penyelenggaraan Pemilu 2024 Siap 100 Persen
• ·Apakah Penderita Gagal Ginjal Boleh Makan Kurma saat Buka Puasa?
• ·Pelancong Harus Tahu, Perayaan Nyepi di Bali Sampai Jam Berapa?
• ·Peringati Hari Lahir Pancasila, Kapolri: Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa
• ·茱莉亚音乐学院作曲专业如何？
• ·PDIP Tak Henti
• ·Singapura Siapkan Kereta Ekstra Layani Fans Nonton Konser Taylor Swift
• ·Doa Apa yang Bisa Dibaca saat Sujud di Rakaat Terakhir?
• ·【重磅】30+音乐名校招生官集结，助力解锁梦校offer！
• ·VIDEO: Pitalkas, Roti Lezat Khas Ramadhan di Kosovo
• ·KPK Cegah Eks Dirut TransJakarta Kuncoro Wibowo Keluar Negeri
• ·FOTO: Warga Meksiko Tidur di Jalanan Peringati Hari Tidur Sedunia
• ·VIDEO: Doug Woods, Kolektor 25 Ribu Hot Wheels selama 40 tahun
• ·FOTO: Intensifikasi Pengawasan Bahan Makanan di Bulan Ramadhan