BCA Gabung FLPP, Menteri PKP: Ini Sejarah Baru
时间:2025-05-25 01:16:19 出处:焦点阅读(143)
Pemerintah menyambut babak baru dalam skema pembiayaan perumahan bersubsidi, menyusul kesiapan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menjadi penyalur Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Untuk pertama kalinya, bank swasta terbesar di Indonesia akan menyalurkan kredit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Kabar ini disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, dalam rapat koordinasi bersama pengembang dan perbankan, yang digelar baru-baru ini.
“Ini belum pernah terjadi sebelumnya. Masuknya BCA adalah kepercayaan terhadap Presiden Prabowo dan juga sinyal bahwa sektor perumahan subsidi kini benar-benar diperhitungkan,” ujar Maruarar, Jakarta, Jumat (23/5/2025).
Baca Juga: BCA Gabung Salurkan KPR FLPP, Maruarar: Ibarat Tambah Mesin Harley!
Selain BCA, beberapa bank swasta lainnya seperti Nobu Bank (Lippo Group), Artagraha, serta sejumlah bank daerah dan bank BUMN seperti BTN, Mandiri, BNI, dan BRI juga menunjukkan komitmen kuat untuk terlibat dalam program FLPP.
Menteri menyebut BTN tetap menjadi tulang punggung program ini, dengan kesiapan menyalurkan pembiayaan untuk 250.000 unit rumah subsidi. Sementara target nasional tahun ini ditetapkan sebesar 350.000 unit.
“Ketika saya baru menjabat, angkanya di 350.000. Kini, lima bulan kemudian, kita sudah hampir melewati itu. Kita optimistis bisa lebih,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, pemerintah juga membahas perkembangan kasus konsumen Meikarta. Maruarar menyebut penyelesaian mulai menunjukkan kemajuan.
“Belum sempurna, tapi sudah ada niat baik. Saya bahagia konsumen mulai menerima haknya,” katanya, sembari menekankan pentingnya peran pengawasan publik dan media.
Baca Juga: Maruarar Andalkan GWM, Target Rumah Subsidi Naik Jadi 350 Ribu
Terkait kemungkinan kenaikan harga rumah subsidi, Maruarar menjelaskan bahwa pembahasan masih berlangsung dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
“Kita harus beri ruang kepada semua pihak untuk menyampaikan pendapat. Prosesnya masih berjalan, dan saya minta semuanya didengarkan mulai dari pengembang besar hingga kecil,” jelasnya.
Masuknya perbankan besar dalam skema FLPP diyakini akan memperluas akses kepemilikan rumah layak bagi MBR sekaligus memperkuat ekosistem perumahan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
猜你喜欢
- Transaksi Dagangan RI–Tiongkok Tembus Rp2.112 T, Prabowo: Mitra Terbesar Kita!
- Jadwal Buka Puasa Jakarta, Kamis 30 Maret 2023
- Diduga Langgar Prosedur Soal Kasus Brigadir J, Ferdy Sambo Langsung Dijebloskan ke Mako Brimob!
- Makan di Warung Sederhana, Iriana dan Selvi Ananda Tenteng Tas Mewah
- Ternyata Ada 3 Tanaman yang Baik untuk Kesehatan Mata, Apa Saja?
- Janji Gubernur Anies Baswedan Diujung Masa Jabatannya
- Turunkan Kolesterol dalam Darah dengan 7 Rebusan Daun Ini
- Imbas Kebijakan Tarif Trump, Hitung
- Selain Syahrul Yasin Limpo, Mantan Ajudan Firli Bahuri Juga Diperiksa Ditkrimsus PMJ Hari Ini