Menteri PPPA Ungkap Jumlah Pembimbing Ibadah Haji Perempuan Belum Maksimal
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengungkapkan pembimbing ibadah haji untuk perempuan jumlahnya masih belum maksimal.
Sehingga dirinya menyambut baik inisiatif Menteri Agama RI sekaligus Amiratul Hajj, Nasaruddin Umar, yang menyatakan berencana menambahkan lebih banyak Amiratul Hajj dari kalangan ulama perempuan.
Baca Juga: Menteri PPPA Fokus Upayakan Haji Ramah Lingkungan, Terlebih Tahun Ini
"Tentu ini kabar baik, khususnya bagi calon jemaah haji perempuan, sehingga pelayanan haji menjadi lebih ramah terhadap perempuan," ujar Menteri PPPA yang juga menjadi satu-satunya Amiratul Hajj atau pemimpin misi haji perempuan Indonesia untuk pelaksanaan ibadah haji 1446 H/2025, dikutip dari siaran pers Kemen PPPA, Selasa (3/6).
Menteri PPPA berharap pembimbing dan petugas haji perempuan jumlahnya akan bertambah pada penyelenggaraan ibadah haji tahun-tahun mendatang.
"Mudah-mudahan tahun depan, di tahun-tahun yang akan datang, bisa disesuaikan jumlah pembimbing atau petugas haji untuk jemaah perempuan," kata Menteri PPPA.
Sebagai Amiratul Hajj, Menteri PPPA akan memantau secara langsung pelaksanaan layanan dan perlindungan bagi jemaah perempuan mulai dari akomodasi, pendampingan, hingga penanganan dalam situasi darurat. Kementerian PPPA akan bersinergi erat dengan Kementerian Agama, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), serta otoritas Arab Saudi untuk memastikan seluruh aspek kebutuhan perempuan terpenuhi secara menyeluruh.
"Lebih dari 55% jemaah haji Indonesia setiap tahunnya adalah perempuan. Ini menunjukkan bahwa kebutuhan layanan berbasis gender menjadi sangat penting. Banyak dari mereka adalah lansia yang membutuhkan perhatian dan pendekatan khusus, baik secara fisik maupun emosional,"imbuh Menteri PPPA.
Menteri PPPA menyatakan bahwa penunjukannya sebagai Amiratul Hajj merupakan bentuk perhatian pemerintah untuk memastikan jemaah haji Indonesia, khususnya perempuan, merasa aman dan nyaman serta mendapatkan layanan terbaik selama menjalankan ibadah.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
-
VIDEO: Semarak Dia de los Muertos, Rayakan Hari Orang Mati di New YorkPencurian Besi JPO Daan Mogot Bikin Warga Resah, Nyebrang Jalan Mirip 'Ninja Warrior'Upacara Wisudhi Trisarana di Wihara Ekayana Arama, Berikut Makna dan ProsesinyaUpacara Wisudhi Trisarana di Wihara Ekayana Arama, Berikut Makna dan ProsesinyaVIDEO: Semarak Dia de los Muertos, Rayakan Hari Orang Mati di New YorkKurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air KerasAlasan Pramugari Tak Wajib Bantu Penumpang Taruh Tas di Bagasi KabinKurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air KerasMenteri Wihaji Fokus Benahi Masalah Stunting dan Lost GenerationWarganet Ngeluh Tarif Parkir Rp60 Ribu di Tanah Abang, Kadishub DKI Minta Gunakan Parkiran Resmi
下一篇:Gandeng UMKM, Panca Tobacco Luncurkan 22 Varian Rokok Murah
- ·Aduh! Kemendiktisaintek Pastikan Tukin Dosen 2020
- ·594.168 Orang Rayakan Malam Tahun Baru di Monas, 161 Diantaranya WNA
- ·Jakarta Bakal Dipenuhi CCTV! Rano Karno: Anggaran Rp380 Miliar Siap Digelontorkan
- ·Upacara Wisudhi Trisarana di Wihara Ekayana Arama, Berikut Makna dan Prosesinya
- ·Eks Dirut PT Nindya Karya Diperiksa KPK, Kasusnya?
- ·Jakarta Bakal Dipenuhi CCTV! Rano Karno: Anggaran Rp380 Miliar Siap Digelontorkan
- ·Lagi Ramai di Media Sosial, Apa Itu 'Popo Siroyo'?
- ·Direksi Titipan Biang Kerok? Pramono Anung akan Bongkar Habis Manajemen Bobrok Bank DKI
- ·Ini Alasan KPK Kasih Hukuman Berat ke PT DGI
- ·Waspada! Kasus DBD di Jakbar Naik Sejak Januari, Kelembapan Suhu Jadi Penyebab
- ·Minum Susu Saat Buka Puasa, Boleh atau Tidak?
- ·594.168 Orang Rayakan Malam Tahun Baru di Monas, 161 Diantaranya WNA
- ·Koalisi Masyarakat Anti Korupsi Kembali Gelar Aksi, Tuntut Kasus Hasto Diusut Tuntas
- ·HPP Gabah Petani Naik per 15 Januari 2025, Cek Rinciannya di Sini
- ·Pemprov DKI Salurkan KJP Tahap I ke 43.205 Penerima Baru, Cek Rekeningmu
- ·Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci
- ·Apakah Ibu Menyusui Boleh Makan Sushi?
- ·Lewat Raperda Kepemudaan, Mas Dhito Perluas Ruang Gerak Pemuda di Kabupaten Kediri
- ·DPRD Minta Pemprov DKI Rutin Lakukan Fogging Nyamuk DBD: Jangan Nunggu Ada Kasus Dulu
- ·Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya
- ·Mahfud MD Desak Kasus Pagar Laut Segera Dijerat Pidana, Publik Salahkan Utang Budi Oligarki
- ·Jadwal Misa Rabu Abu 2025 di Gereja Katedral Jakarta
- ·Wow! Ternyata KAI Mempunyai 5 Terowongan Kereta Api Terpanjang di Indonesia
- ·Kawal Kerja Pansus DPRD DKI, Demokrat: Kami Ingin Produk Legislasi Konkret!
- ·Jangan Pernah Simpan Cokelat di dalam Kulkas, Kenapa?
- ·Ikuti Halal Bihalal Lingkungan, Mas Dhito Dikenal Sosok yang Ramah dan Penghobi Vespa
- ·Polemik LPG 3 Kg, Politisi PDIP Sebut Harus Fokus pada Pengoplosan, Bukan Warung Kecil
- ·Pramono Dihujat Buntut Gowes di JLNT Casablanca, Stafsus Pasang Badan: Bukan Inisiatif Gubernur!
- ·Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar
- ·Klarifikasi Kemendiktisaintek soal Nasib Neni Herlina yang Dipecat Sepihak Mendiktisaintek Satryo
- ·Mantap! Menteri Agus Bangga Hari Bakti Imigrasi Dirayakan Sederhana: Fokus ke Program
- ·Hardiknas: Bank Mandiri Perkuat Pilar Sosial ESG Lewat Inisiatif Pendidikan Inklusif
- ·Peringatan Isra Miraj 2025 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Cek Informasinya
- ·Doa dan Amalan 10 Hari Ramadan, Yuk Amalkan!
- ·NYALANG: Nestapa dari Tepi Dunia
- ·Ikuti Halal Bihalal Lingkungan, Mas Dhito Dikenal Sosok yang Ramah dan Penghobi Vespa