Enam Insentif Ekonomi Segera Digulirkan, OJK Dorong Perluasan Pembiayaan UMKM
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan dukungannya terhadap rencana pemerintah menyalurkan enam paket insentif ekonomi pada Juni 2025. OJK menilai kebijakan tersebut akan mendorong daya beli masyarakat sekaligus memperkuat konsumsi rumah tangga yang menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi nasional.
“Tadi yang saya sampaikan di awal bahwa kami mendukung sepenuhnya inisiatif pemerintah meluncurkan enam paket insentif ekonomi yang diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujar Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) Mei 2025 di Jakarta, Senin (2/6/2025).
Adapun enam insentif yang akan disalurkan meliputi diskon tiket pesawat, diskon tarif tol, diskon tarif listrik, bantuan sosial tambahan, bantuan subsidi upah, serta bantuan iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).
Baca Juga: OJK Tegaskan Sektor Jasa Keuangan RI Tetap Kuat di Tengah Dinamika Global
Dalam mendukung efektivitas program tersebut, Mahendra menegaskan bahwa OJK akan fokus mendorong peran lembaga jasa keuangan, terutama dalam meningkatkan akses pembiayaan bagi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Dan untuk ikut mendukung suksesnya inisiatif-insentif tersebut, kami fokus pada peran lembaga jasa keuangan mengoptimalkan fungsi intermediasinya termasuk pada perluasan akses pembiayaan yang khususnya juga mencakup segmen UMKM,” ujarnya.
OJK juga tengah menanti finalisasi Peraturan OJK (POJK) baru yang sedang dikonsultasikan bersama DPR. Aturan tersebut diharapkan menjadi landasan hukum strategis dalam mendukung perluasan inklusi keuangan nasional.
Selain pembiayaan UMKM, OJK mendorong pengembangan potensi ekonomi daerah. Mahendra menyatakan pentingnya menggali komoditas unggulan lokal serta mendorong penguatan sektor industri daerah agar mampu memberi kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
Baca Juga: Tangkal Tekanan Global, Pemerintah Luncurkan Stimulus Ekonomi Rp24,44 T
OJK juga melanjutkan agenda pendalaman pasar keuangan dengan menghadirkan instrumen investasi baru yang mudah diakses oleh masyarakat. Salah satu produk yang segera diluncurkan adalah Exchange-Traded Fund (ETF) berbasis emas.
Mahendra menjelaskan bahwa OJK akan membuka jalur distribusi baru untuk memperluas jangkauan masyarakat terhadap produk-produk investasi yang aman dan menarik.
“Langkah-langkah tadi juga dimaksudkan untuk mendorong sektor keuangan yang semakin inklusif yang memungkinkan potensi ekonomi Indonesia lebih dioptimalkan lagi mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkasnya.
-
Menko PMK Kucurkan Dana Rp1,4 Miliar untuk Bantu Korban Banjir di BekasiTeknik Pernapasan 4Tahun 2024, Kuota Haji Indonesia 221.000 JemaahDisebut Perlu Dihindari, Apa Gluten Berbahaya?Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu DievaluasiPasca Akuisisi, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk Siap Ekspansi ke Bisnis Frozen FoodBareskrim Bakal Periksa Bukhori Yusuf Lagi Terkait Kasus Dugaan KDRT Istri SiriKeutamaan Puasa Nisfu Syaban yang IstimewaKhusus Buat Guru NonWaspada, Makanan Mengandung Mikroplastik Berisiko Untuk Kesehatan
下一篇:Anies Tegaskan Hampir Seluruh Wilayah Jakarta Ada Kasus Virus Corona
- ·Rocky Gerung 'Diseret' dalam Kasus Hoax Ratna, Ada Tersangka Baru?
- ·Mewabah di Jepang, Dokter Peringatkan Bahaya Influenza
- ·Studi Temukan Main Dating App Ternyata Bikin Depresi
- ·Keutamaan Puasa Nisfu Syaban yang Istimewa
- ·Polisi Berhasil Tangkap 20 Napi yang Kabur dari Lapas
- ·Brigjen Endar Kembali ke KPK, Polri : Jangan Dibenturkan Nanti Koruptor Senang
- ·Diresmikan Jokowi, Tarif Tol Cisumdawu Gratis Selama 3 Minggu
- ·Bali Dinobatkan Jadi Destinasi Terbaik Ke
- ·Jangan Sembarangan, Hindari Pasang AC di 5 Lokasi Ini
- ·Kenapa Harus Makan Lontong Cap Gomeh, Bawa Hoki?
- ·Semua Bandara di Korsel Akan Pasang Radar Burung Usai Tragedi Jeju Air
- ·Memang Terkait NII, Tapi Al Zaytun Tak Bisa Dijerat UU Terorisme, Ini Penjelasan BNPT
- ·Ada Demo Tandingan Reuni 212, Begini Tindakan Polisi
- ·FOTO: Ngopi Sambil Bercengkrama dengan Ular di Taipei
- ·Bepro, Relawan Pengusaha Muda yang Dukung Prabowo Nyapres
- ·Pasca Akuisisi, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk Siap Ekspansi ke Bisnis Frozen Food
- ·Perusahaan Bisa Merevolusi Layanan Pelanggan Melalui AI Canggih
- ·Minum Kopi Sebelum Siang Ternyata Bikin Panjang Umur Sampai 100 Tahun
- ·Mewabah di Jepang, Dokter Peringatkan Bahaya Influenza
- ·Manfaat Makan Buah Salak, Salah Satunya Cegah Sembelit
- ·Kejagung: Tak Ada Fakta Keterlibatan Erick dan Boy di Kasus Minyak Mentah Pertamina
- ·KPR Sumbang 10,16% dari Total Kredit, OJK Minta Perbankan Tingkatkan Kewaspadaan
- ·FOTO: Mereka yang Tampil Ciamik di Grammy Awards 2025
- ·Kapan Cap Go Meh, Sejarah, Makna, dan Tradisi Perayaannya
- ·Rocky Gerung 'Diseret' dalam Kasus Hoax Ratna, Ada Tersangka Baru?
- ·Menteri PPPA Soroti Pola Pengasuhan Anak Indonesia, Kurang Peran Ayah
- ·Mobil Dufi eks Wartawan Ditemukan di Lampung
- ·Bocoran Isi Pertemuan Partai Gerindra dan Demokrat
- ·Minyak yang Bahaya Untuk Kesehatan, Ada Minyak Jagung dan Kelapa
- ·Bareskrim Bakal Periksa Bukhori Yusuf Lagi Terkait Kasus Dugaan KDRT Istri Siri
- ·Bangketmolo Village, Destinasi Ekowisata dan Investasi Gaya Hidup Baru di Lombok
- ·Tren #KaburAjaDulu Menyeruak di Kalangan Anak Muda Indonesia
- ·Partai Buruh Tolak Rencana Penggantian Kelas Iuran BPJS Kesehatan
- ·FOTO: Mereka yang Tampil Ciamik di Grammy Awards 2025
- ·Polisi Tangkap Penyebar Hoax Jokowi dan Panglima TNI, Siapa Dia?
- ·25 Ucapan Menyambut Bulan Nisfu Syaban, Menyentuh dan Penuh Doa